KabarIkn.com,Balikpapan - Ketua Presidium Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam( MD KAHMI) Kota Balikpapan Rendi Susiswo Ismail, siap maju dalan Pemilihan Kepala Daerah ( Pilkada) tahun 2024 ini. Hal tersebut disampaikan secara tegas dalam acara silaturahmi dan buka puasa bersama , KAHMI, FORHATI, HMI dan KOHATI Balikpapan di Masjid Amirulhaq, UNIBA pada Minggu (31/3).

Pria yang sarat dengan latar belakang aktivis dan penggiat organisasi di Balikpapan ini, bukanlah tokoh karbitan. Keinginan maju dalam Pilkada tahun ini dilatar belakangi keinginan dirinya untuk mengabdikan pikiran dan tenaganya untuk kemajua daerah ini dan masyarakat.

" Jadi Walikota itu tidak sulit, uang ada tinggal bagaimana mengelolanya dengan baik. Lebih sulit, dibandingkan mengurus sebuah lembaga pendidikan seperti UNIBA yang harus mencari dana, mengembangkan universitas dan persoalan lainnya" teranga mantan ketua KNPI Balikpapan dua periode ini.

Diakuinya mengapa ia ingin maju Pilkada melalui jalur independen, karena saat pemilihan Dewan Perwakilan Darah (DPD) dari Balikpapan, masyarakat yang memilihnya mencapai 39 ribuan pemilih. Angka yang tidak sedikit menurutnya. 

" Suara saya di Balikpapan cukup signifikan. Itupun saya peroleh tidak menggunakan money politik" paparnya.

Terkait siapa pasangnya, dirinya siap dengan siapa saja yang memiliki visi sama untuk membangun balikpapan lebih baik.

Rendi menyebut nama Sukry Wahid dan dr Hakim yang merupakan salah satu orang -orang berlatar HMI bisa bersanding dengannya 

" Yang pasti sebagai kader KAHMI Balikpapan kita maju saja. Yakin usaha sampai" tutupnya.(danang)

Penulis : Danang Agung ( Anggota KAHMI Balikpapan )

KabarIkn.com - Hasil pemilihan legislative (Pileg) 2024 telah berkahir. Khususnya di Balikpapan Parai Golkar (PG) memperoleh kenaikan kursi yang signifikan. Dengan jumlah kursi mencapai lebih 20 persen tersebut, niscaya (PG) akan dapat mengusung jagoannya yakni Rahmad Masúd sang petahana.

Tak bisa dipungkiri dibawah kepemimpinan Rahmad Mas’ud gerbong PG mengalami kenaikan tambahan kursi legislativ. Hal itu menandakan figur-figur partai berjalan. Mesin partai bergerak. Sehingga sangat solid PG akan mengusung kembali Rahmad Masúd untuk maju pada Pilkada 2024.

Yang menjadi bahan diskusi saat ini, apakah partai politik lain yang telah medudukkan calon legislativ baru atau lama akan ada yang siap untuk menjadi lawan Petahana. Atau ada figur-figur profesional lain dari luar Parpol.

Jika 2020 lalu, sengaja atau tidak, Rahmad Masúd dengan PG nya menciptakan kotak kosong sebagai lawan tandingnya di kotak suara. Parpol lainnya seolah-olah tak berdaya menghadapi strategi yang dilakukan Rahmad Masúd, semua Parpol hamper merapat kepadanya. Apakah kali ini akan serupa peristiwa itu terjadi?

Sangat disyangkan, jika sebuah Parpol yang seharusnya menjadi wahana bagi figur-figur membentuk jiwa kepemimpinan yang akan memperjuangkan rakyat tak memiliki figur mempuni. Parpol hanya menjadi aksesoris kendaraan yang perjual belikan mengusung figur partai lainya. 

Parpol hanya sebagai pengekor bagi figur dan partai lain. Parpol adalah jati diri bagi kader-kadernya. Sehingga sekecil apapun dan seberat apapun tantangan dalam Pilkada, Parpol dan kadernya harus tetap befrjuang menghadirkan seorang figur.

Jika pun Parpol tidak memiiki kader terbaik, mereka bisa melirik tokoh-tokoh profesional. Sehingga memberi ruang bagi figur diluar Parpol untuk diberi kesempatan berlaga dipentas Pilkada. Figur profesional perlu mendapat tempat pula untuk bisa memberikan kiprah menghadapi calon yang berlaga di Pilkada melalui jalur Parpol.

Memang ada Jalur independen tapi amat rumit prosesnya dan melelahkan, perlu lobi-lobi dan kolaborasi selain sesama Parpol juga pihak diluar Parpol. 

Penulis ingin menyampaikan, Pilkada adalah proses perseteruan gagasan dan ide untuk menarik simpati masyarakat. Ada visi dan misi yang ditawarkan untuk didiskusikan, apa yang akan dilakukan untuk perbaikan Balikpapan. 

Jika hanya melawan kotak kosong yang memang tak ada gagasn dan idenya, naif sekali buat demokrasi Kota ini. Ada ratusan ribu masyarakat Balikpapan, mengapa hanya sepasang calon pemimpin yang siap menjalankan roda pemerintahan Balikpapan ini.

Yang pasti Pilkada Balikpapan 2024 sedang berjalan. Setiap Parpol sedang mengelus figur-figur terbaiknya. Sehingga penulis yakin Pilkada kali ini akan ada Panantang sang Petahana.

Penulis Danang Agung SH. : Anggota KAHMI Balikpapan

KabarIkn.com,Balikpapan - Pengisian kursi kekosongan Wakil Wali (Wawali) Kota Balikpapan hingga kini belum ada titik terang, dan semakin gelap. Jika tidak mau dibilang jagan banyak berharap. Padahal jabatan Wawali sudah kosong pada saat dilantiknya jabatan Walikota pada Juni 2021 silam. 

Sejak awal menurut penulis Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) memang membahasnya setengah hati. Lambat, cenderung diulur-ulur, maju mundur . Padahal saat itu menyisakan ada dua nama yang bakal dipilih oleh partai pengusung yakni Budiono dari PDIP dan Risti Utami yang juga kader PDIP diusung Golkar. 

Namun di injury time, Budiono mengundurkan diri karena tidak ingin gambling melepas jabatan legislatifnya. Pencalonanpun menyisakan satu nama, yakni Risti Utami. Walaupun hanya tinggal satu nama, anggota dewan yang memang “setengah hati” meneruskan proses pengisian jabatan Wakil walikota ini dipastikan tak akan menuntaskan kerja hingga terpilihnya Wakil Walikota Balikpapan pendamping Rahmad Masúd.

Proses penjaringan Wawali Balikpapan oleh anggota dewan merupakan Pemberi Harapan Palsu (PHP) bagi masyarakat. Dagelan penjaringan Wawali ini dimulai dengan kemunculan figur-figur yang sebenarnya hanya sebagai peran pembantu agar nampak proses itu berjalan sesuai koridor. Bahkan anggaran untuk proses penjaringan wawali yang sudah digelontorkan nampaknya tanpa perlu lagi dipertanyakan.   

Upaya gugatan kelompok masyarakat yang pernah digaungkan pun nyaris tak terdengar. Gugatan itu disuarakan sebagai bentuk kepedulian dan dorongan agar jalannya pemerintahan Balikpapan bisa lebih baik lagi. Rahmad Masúd memiliki pendamping dalam mengurus kota ini yang kian kompleks permasalahannya. Pembagian tugas kepemerintahan bisa saling menopang dan berbagi peran

Namun anggota dewan mungkin punya pemikiran sendiri, dari pada kader partai lain yang mengisi lebih baik tidak sama sekali. Atau mungkin Rahmad Mas’ud lebih nyaman memimpin kota ini sendiri. Tampa ada pobia dengan hadirnya Wawali yang nantinya ditengah jalan bisa menjadi sandungan politik untuk periode selanjutnya. Ah atau itu cuma pemikiran liar penulis semata.

Hasil pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah mendekati akhir masa perhitungan. Partai pemenang dan calon-calon anggota lama dan baru yang mengisi kursi legislativ Balikpapan semakin jelas. Yang lama siap-siap untuk angkat kaki, meninggalkan tugas-tugas yang masih tersisa. Yang baru harus mulai belajar lagi menjadi seorang senator, yang kerja-kerjanya akan mewakili suara rakyat.

Dipastikan pembahasan Wawali akan semakin jauh dari harapan. Proses yang tidak menguntungkan secara politik bagi anggota dewan lama yang harus meninggalkan jabatannya. Dan buat anggota dewan yang baru, dipastikan tak tahu menahu urusan proses wawali dari peninggalan rezim lama.

Bagi politikus baru, saatnya para pengisi kursi legislativ kembali berfikir bagaimana modal politik yang sudah digelontorkan harus kembali. Sehingga tak ada waktu lagi memikirkan jabatan Wawali yang sebenarnya memang tak begitru penting-penting amat untuk dibahas. 

Sehingga benar adanya, jika PHP jabatan Wawali itu nyata memang harus diterima sebagai sebuah kenyataan. Sejarah bagi Balikpapan dalam satu periode masa kepemerintahan, jabatan Wakil Walikota tidak pernah ada atau sengaja untuk ditiadakan.(*)

KabarIkn.com,Balikpapan - Senin (15/01/2024), Calon Anggota Legislatif DPRD Kota Balikpapan Tahun 2024 - 2029 dari Partai Golkar Nelly Turuallo,SE dengan didampingi oleh Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh,S.sos mengelar kegiatan Kampanye Dialogis Mengupas Rencana Kerja Calon Anggota Legislatif. 

Nelly menyampaikan bahwa selama ia duduk sebagai anggota DPRD Kota Balikpapan dapat memahami berbagai hal baru terkait politik. Sebelumnya ia beralih dari dunia profesional kerja sama sekali tidak mengenal hal terkait politik.

“ Saya berterima kasih kepada Pak Abdulloh sebagai ketua yang telah banyak membimbing saya bagaimana caranya untuk berjalan membawa aspirasi masyarakat untuk diperjuangkan dan bisa berhasil,” ujarnya.

Nelly juga bersyukur selama dua tahun periode ini ia duduk sebagai anggota Banggar (Badan Anggaran), sehingga dapat membawa aspirasi masyarakat lebih dari yang diharapkan.

Semua anggota dprd pasti mempunyai aspirasi,semua bisa berbuat untuk memperbaiki infrastruktur. Tetapi ia menyampaikan bahwa ada satu hal yang tidak semua orang bisa lakukan yaitu memperhatikan kebutuhan-kebutuhan jemaat baik yang ada di dalam gereja maupun masjid dan lainnya.

“ Saya kali ini benar-benar bersyukur diberi seorang ketua yang terus menerus dapat mengarahkan saya,”ucapnya.

Selama menjabat sebagai anggota dprd Balikpapan, Nelly memberikan dana hibah kepada 5 gereja di Balikpapan Tengah untuk memenuhi alat-alat di gereja tersebut dan bantuan- bantuan lainnya dari aspirasi masyarakat.

Selain itu, Abdulloh S,Sos Ketua DPRD Balikpapan sekaligus Calon Legislatif DPRD Provinsi Kaltim menyampaikan bahwa ia sangat takjub dengan kerja keras dari Nelly yang terus-menerus berjuang keras untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat khususnya jamaat gereja.(bs)

KabarIkn.com,Balikpapan - Setelah Rumah Pemenangan Anies dan Muhaimin di Balikpapan di resmikan oleh Calon Presiden 2024-2029 Anies Baswedan. Relawan Anies terus bergerak menyiapkan program kerja untuk mensosialisasikan pasangan Amin nomor urut 1 ke masyarakat.

Disampaikan oleh Alimusyir selaku Ketua DPD Balikpapan Relawan Anies , sejauh ini simpul-simpul relawan Anies sudah mulai bergerak dengan anggotanya masing-masing. Semua simpul dipersilahkan juga jika ingin menjadikan Rumah Pemenangan Anies - Muhaimin menjadi posko bersama. Sehingga bisa saling koordinasi dan tetap terjalin silaturahmi.

" Kami berharap semua simpul - simpul relawan terus melakukan sosialisasi untuk Amin" ajak Alimusyir.

Ditambahkannya disela-sela rapat koordinasi Relawan Anies Selasa malam (28/11), secara finansial Rumah Pemenangan didanai oleh para relawan yang secara suka rela mendukung pasangan Amin. Sehingga kontribusi sekecil apapun untuk mendukung pasangan Amin merupakan ke ikhlasan dari setiap individu. 

Hal ini dilakukan karena semua relawan memiliki keinginan perubahan bersama ke arah Indonesia yang lebih baik.

“Kita akan lanjutkan dengan kegiatan-kegiatan yang memberikan dukungan pada pasangan Anies dan Muhaimin agar masyarakat lebih mengenal dan menerima gagasan perubahan untuk Indonesia yang lebih baik”ujar Musyir.

Dengan mengajak keluarga terdekat dan tetangga merupakan hal kecil yang saat ini bisa semua relawan lakukan terangnya kembali.

 Tidak perlu memberikan penilaian negatif untuk pasangan lainnya, namun mengedepankan perubahan yang sama-sama semua pihak inginkan 

"Sampaikan kesetiap masyarakat dengan cara-cara yang baik. Insyaallah pasangan Amin dapat diterima dengan baik pula" pungkasnya.(danang)

Kabarikn.com,Balikpapan- Kamis 11 Mei 2023,seluruh DPC masyarakat sinjai bertemu melakukan pleno betempat Hotel Akbar Bontan Kamis(11/5/2023)

Dalam pleno ada dua hal yang menjadi keputusan, yang pertama memberhentikan Edy salasa sebagai ketua DPW sesuai ADRT karena beliau telah ditunjuk dan dilantik sebagai ketua Himas DPP Pusat.

" sehingga jabatan lowong ini diplenokan oleh DPC-DPC se Kaltim,akhirnya diputuskan mengangkat sekretaris bapak Rustam S.Sos untuk menyambung kepanjangan untuk menyelesaikan tugas yang ditinggal oleh ketua sebelumnya," ujar Ketua DPC Himas Kutim Andi Sukirman Baso.

"Maka dengan hasil pleno hari ini secara aklamasi bapak Rustam menjadi ketua wilayah Himas Kaltim hingga periode 2024,"pungkasnya.(bs)

KabarIkn.com - Pengemudi online atau driver online beramai-ramai mendatangai Rumah Nusantara. Aksi pada (3/3) kemarin menjadi momentum spesial sekali dan tanggal yang unik yaitu 3, 3, 23, menjadikan inspirasi baru buat para para pengemudi ojek berbasis aplikasi online ini. Mereka meluruk ke Rumah Nusantara yg merupakan kantor Sekretariat Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Pimpinan Cabang Kota Balikpapan yg di komandoi oleh Oki M Alfiansyah, SH, MH, Med, CPCLE sebagai ketua Pimcabnya.

Diungkapkan Oki yang merupakan tokoh pemuda Balikpapan ini, kehadiran driver online berduyun-duyun keseretariat PKN ingin melakukan silaturahim. Sebagai ketua Pimcab PKN Balikpapan pihaknya menerima dengan baik. Memberikan penjelasana dan pemahaman visi dan misi dari hadirnya PKN. Hal ini pun akan dilakukan bagi siapa saja yang ingin hadir ke Rumah Nusantara.

Banyak yang sebenarnya telah tahu mengenai PKN. Sehingga dari mereka ada yang telah memantapkan diri, menjadi bagian anggota dari PKN. Bahkan ada diantara mereka mendadtarkan diri sebagai Calon Legislatif (CALEG) dapil DPRD Kota Balikpapan.

 

"Ada 2 orang ketua komunitas Drivir Online yg maju sebagai Caleg DPRD kota Balikpapan yaitu Bang Sudarlin & Bang Adi motifasi mereka bergabung & mencalonkan diri sebagai cakeg di PKN ini karena di PKN ini daftar nya no mahar, no ribet” ujar Bang Ok yang juga seorang advokad handal Balikpapan.

Hal tersebut diaminkan oleh salah seorang ketua komunitas driver online Sudarlin. Dirinya memiliki kesamaan dengan program-program PKN yang ingin memberdayakan rakyat kecil termasuk pengemudi online yang ada di Balikpapan. 

Dengan berjuang melalui PKN ia merasa yakin, suara rekan-rekan seprofesi dan dirinya memiliki saluran penyampaian aspirasinya kedepan. Apa yang menjadi harapan masyarakat bayak dapat diperjaungkan di PKN. 

" Saya tertarik daftar sebagai Caleg di PKN ini karena visi dan misi PKN sejalan dgn keinginan cita-cita kami kaum Driver Online yaitu memperjuangkan nasib para Driver Online ini agar lebih baik lagi” ujar Sudarlin.(danang)

KabarIkn.com,Balikpapan - Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Kota Balikpapan lakukan Gerakan 5 Peduli untuk Driver on line di kota Balikpapan. 

Di Rumah Nusantara Jalan Syarifudin Yoes, implementasi kepedulian Driver Online itu dilakukan dengan pemberian beras oleh Ketua Pincab PKN Oki M Alfiansyah, SH, MH, Med, CPCLE pada Jumat (28/1) pada perwakilan Driver online yang hadir.

Bang Oki begitu sapaan pria yang berprofesi sebagai penegak hukum advokat ini menyampaikan, bahwa gerakan kepedulian pada Driver Online ini diantaranya :

1. Peduli Keluarga Driver Online dengan memberikan bantuan sembako untuk keluarga mereka.

2. Peduli Bantuan Bea Siswa untuk anak-anak berprestasi dari para Driver Online

3. Peduli Bantuan Hukum memberikan konsling atau konsultasi dan bantuan hukum terhadap hak-hak serta masalah hukum para Driver online

4. Peduli untuk kerohanian merupakan kegiatan tausyiah atau siraman rohani rutin pada Driver online

5. Peduli sebagai Caleg, bahwa semua para driver online berkesempatan menjadi Caleg dari PKN kota Balikpapan masuk ke semua daerah pemilihan (dapil) di Balikpapan.

"PKN memberi kepedulian dan kesempatan bagi driver online untuk menjadi caleg" ujar OKI.

Ditambahkannya keberadaan sekretariat PKN Kota Balikpapan menjadi sebagai Rumah Nusantara yakni Rumah singgah bagi para Driver Online untuk istirahat, ngopi maupun makan-makan ringan.

" Jadikanlah Rumah Nusantara ini menjadi tempat ngumpul atau rumah singgah bagi Driver Online. Silahkan berkarya dan berkreasi di rumah tersebut" ajaknya.

Pada hari Jum'at kemarin itu pula, sebagai Ketua Pincab PKN Kota Balikpapan, selain secara simbolis Bang Oki memberikan Bantuan beras pada perwakilan Driver Online, dirinya sekaligus membentuk wadah baru buat mereka yaitu Driver Nusantara (DN).(danang)

KabarIkn.com,Balikpapan - Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) merupakan partai politik baru yang muncul dalam kontestasi politik, lolos verifikasi Komisi Pemilihan Umum. Saat ini PKN mendapat nomor urut 9 dalam pemilu mendatang.

Untuk di Balikpapan pun telah terbentuk Pimpinan Cabang (Pimcab) yang diketuai oleh Oki M Alfiansyah SH. MH dan sekretarisnya Hasbi. Keduanya merupakan figur yang sudah sangat berpengalaman dengan dunia politik dan organisasi kepemudaan di Balikpapan.

Pada malam syukuran sekretariat PKN di Jalan Syarifuddin Yoes, Balikpapan hadir Ketua Pimda PKN H. Rudi Prianto , Ketua MUI Kota Balikpapan Habob Mahdar Abu Bakar Al Qadri, pengurus PKN mengundang pengurus, anggota serta masyarakat Balikpapan.

Bahkan dalam acara tersebut PKN sengaja mengundang rombongan pengemudi ojek online untuk memeriahkan syukuran Rumah Nusantara yang merupakan sekretariat PKN. 

Bang Oki begitu sapaan pria yang berprofesi sebagai advokat kondang di Balikpapan ini menyampaikan dalam sambutannya, kehadiran Rumah Nusantara ini merupakan wadah bagi masyarakat Balikpapan untuk mengeluarkan gagasan dan ide-ide perbaikan kota. Siapapun boleh berkreasi dan berkarya di Rumah Nusantara. 

Sehingga lanjutnya bagi pengemudi ojek online, PKN menyapanya dengan sebutan Driver Nusantara. 

“ Rumah Nusantara ini milik kita Bersama, silahkan Driver Nusantara untuk selalu silaturahmi mengunjungi sekretariat PKN ini”ajak Oki.

Bahkan PKN telah membuat program khusus bagi pengemudi online ini kedepannya. Diantaranya adalah pemberian bantuan bagi pengemudi online, Peningkatan kesejahteraan driver online, pemberian beasiswa bagi anak- anak penegmudi online, konsultasi hukum dan konsultasi rohani.

“Anggota dan pengurus PKN dari berbagai profesi, ada advokat, pemuka agama, praktisi pendidikan dan sebagainya. Para tokoh-tokoh yang memiliki pemahaman atas keilmuan tersebut merekalah yang nantinya akan membantu masyarakat baik itu terkait permasalahn hukum ataupun terkait bimbingan rohani”terang Oki.

Didepan pengurus dan lapisan masyarakat yang hadir dalam acara tersebut, Oki secara optimis menargetkan raihan 4 kursi dalam pemliu mendatang. Kalkulasi hitung-hitungan dan strategi mencapai target tersebut dirinya terus berupaya.

Pada syukuran tersebut, Sekretaris PKN Balikpapan Hasbi Muhammad SH, secara lantang membacakan manifesto politik PKN. Dimana isi dari manifesto terebut adalah sejarah panjangn negara ini berdiri ingga hisu-isu kekinian yang menghadirkan PKN akhir terbentuk. Melalui manifesto tersebut, semua yang hadir mengetahui kemana arah perjuang PKN ini dilakukan.

Dan sebagai bentuk kepedulian nyata PKN pada pengemudi online, partai ini memberikan bantuan sembako pada pengemudi online. Oki berharap bantuan ini dapat membantu bagi rekan-rekan pengemudi online yang sangat membutuhkan. Dimana pengemudi online sangat mengapresiasi bantuan dari PKN dan memberikan dukuangan atas suksesnya partai ini pada pemilu 2024 mendatang.(danang)

KabarIkn.com,Balikpapan - Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) merupakan partai politik baru yang muncul dalam kontestasi politik untuk Pemilu 2024. Partai besutan I Gede Pasek Suardika telah mendaftarkan diri sebagai calon peserta Pemilu 2024 ke KPU RI untuk meramaikan konstalasi Pemilu mendatang.

Visi PKN adalah terwujudnya bangsa Indonesia yang bersatu, berdaulat, adil dan Makmur dengan berwawasan nusantara.

Salah Misi PKN adalah,mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa melalui penyelenggaraan negara yang demokratis, transparan dan akuntabel dengan senantiasa berdasar pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945.

Untuk di Balikpapan pun telah terbentuk Pimpinan Cabang (Pimcab) yang diketuai oleh Oki M Alfiansyah SH. MH dan sekretarisnya Hasbi. Keduanya merupakan figur yang sudah sangat berpengalaman dengan dunia politik dan organisasi kepemudaan di Balikpapan.

Bang Oki begitu sapaan pria yang berprofesi sebagai advokat kondang di Balikpapan ini menyampaikan bahwa hadirnya PKN dapat memberikan arah perjuangan dan warna yang terbaik bagi masyarakat Balikpapan untuk memperjuangkan kepentingan kota ini. 

“Partai ini ingin memberi perubahan lebih baik lagi kedepannya bagi masyarakat di kota Balikpapan”ujar Oki.

Saat ini lanjutnya, melalui koordinasi dan sosialisasi yang massif telah terbentuk 6 Pengurus Anak Cabang (PAC) di Balipapan. PKN hingga saat inipun masih menampung tokoh-tokoh muda, akademsi, praktisi dan profesional lainnya untuk mengisi jajaran di PKN. Bagi wanita – wanita di Balikpapan pun terang Oki, kuota 30 persen wanita untuk berkiprah menjadi caleg di PKN sangat terbuka sekali.

“Kami membuka ruang bagi semua pihak untuk bergabung di PKN. Partai ini Membuka diri bagi semua pihak yang ingin sebagai simpatisan, kader bahkan caleg di PKN” paparnya.

Sebagai ketua PKN di Balikpapan dirinya mengajak semua elemen masyarakat untuk dapat mudah mengakses keberadaan PKN di Sekretariat Rumah Nusantara yang terletak di jalan Syarifuddin Yoes.

Untuk target dalam Pemilu 2024 mendatang, Oki sangat optimis partai ini dapat menarik simpati masyarakat Balikpapan. Target 1 fraksi atau 4 kursi dari Pemilu 2024 menjadi harapan partai yang saat ini sedang gencar-gencarnya melakukan sosialisasi ke masyarakat luas. 

“Kami memanggil siapapun yang menginginkan perubahan agar Balikpapan lebih baik, untuk bergabung bersama PKN. Bersama-sama kita berjuang meraih simpti masyarakat dengan menunjukan ide gagasan perbaikan untuk Balikpapan kedepan lebih baik lagi” tegas Oki.(danang)

KabarIkn.com,Balikpapan - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) relawan Anies Kalimantan Timur (Kaltim) dan Dewan Pimpinan Daerah {DPD) Relawan Anies kota Balikpapan menyambut suka cita dengan pilihan Partai Nasional Demokrasi ( Nasdem) yang memilih Anies Baswedan menjadi calon Presiden 2024 mendatang.

Hal tersebut disampaikan ketua DPD Anies Kota Balikpapan Musyir Ali saat bertemu dengan salah satu juru bicara DPP Anies Muhamamd Isnaeni di Balikpapan (3/10). 

" Kami mengucapkan terima kasih kepada partai Nasdem telah mengusung Anies Rasyid Baswedan sebagai calon Presiden RI tahun 2024-2029" ujarnya.

Hal ini yang membuat relawan Anies di seluruh Indonesia akan semakin yakin dengan pilihan pemimpin Indonesia yakni Anies Baswedan, lanjut Munsyir.

Ditambahkan Muhammad Isnaeni , dengan kepastian Nasdem mengusung Anies Baswedan menjadi calon Presiden untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024 mendatang, sangat terbuka lebar kepastian Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat untuk bergabung.

 " PKS dan Demokrat kita pastikan akan semakin memperkuat dukungan yang akan diberikan ke Anies Baswedan" tegasnya. (danang)

Hery : Koalisi Gemuk Partai Pendukung Diduga Pecah Kongsi

KabarIkn.com,BALIKPAPAN-Sejak Calon Wakil Wali Kota (Wawali) Balikpapan terpilih Thohari Aziz meninggal dunia akibat terpapar virus Corona pada Rabu 27 Januari 2021 lalu. Sampai saat ini, pengganti beliau belum ada. Hal ini mendapat sorotan dari Aktivis senior Kota Balikpapan, Ketua Forum Masyarakat Untuk Transparansi (Format) Hery Sunaryo, ia menilai, jabatan Wawali masih kosong lantaran koalisi gemuk partai pengusung Rahmad Mas'ud dan Tohari Aziz diduga pecah kongsi. 

Padahal, mekanisme pengisian jabatan Wawali yang sedang mengalami kekosongan karena berhalangan tetap atau meninggal dunia, telah diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota.  

“Kekosongan Wakil Walikota Balikpapan dengan sisa masa jabatan lebih dari 18 bulan, sangat riskan karena dalam UU 10/2016 Pasal 201 menyebutkan pemilihan serentak kepala daerah akan dilaksanakan pada bulan November 2024.

Artinya dari perhitungan waktu yang ada saat ini sudah sangat singkat,” kata Hery, kepada awak media, lewat pesan WhatsApp (WA).

Menurutnya, perdebatan yang terjadi di DPRD Kota Balikpapan dalam pengisian jabatan Wawali Balikpapan saat ini terlalu didramatisir seolah terlihat sangat alot, dan terlihat seolah terjadi pecah kongsi dalam koalisi gemuk itu.

"Dalam mekanisme pemilihan semua partai pengusung punya hak menyampaikan calon, dan sudah ramai di media hampir semua partai pengusung telah melakukan konsolidasi dan telah menyampaikan calonnya masing-masing secara terbuka di media,” katanya.

Menurutnya, dari nama-nama yang telah diusulkan oleh koalisi partai pengusung kemudian diserahkan kepada DPRD Kota Balikpapan untuk dipilih dua nama bakal calon. melalui Wali Kota, setelah itu dua nama bakal calon disampaikan kepada DPRD sesuai Pasal 176 ayat 4 UU Nomor 10 Tahun 2016.

Dalam melakukan lobi politik proses pemilihan di DPRD seharusnya tidak terlalu alot jika partai pengusung solid tidak pecah kongsi, karena proses pemilihan tersebut melalui mekanisme musyawarah dan mufakat atau mekanisme lain yang disepakati oleh partai koalisi pengusung.

“Proses tersebut bisa cepat ataupun lambat, semuanya tergantung pada political will dan kesepakatan dari partai politik pengusung. Jika sudah menyepakati dua orang maka disampaikan ke DPRD melalui Wali Kota. Kemudian diparipurnakan oleh DPRD Balikpapan yang selanjutnya diusulkan kepada Gubernur sebagai perwakilan pemerintah pusat yang kemudian Gubernur mengajukan ke Kemendagri untuk ditetapkan usulan tersebut,” ujarnya.

Ia berharap semoga proses pemilihan Wawali Balikpapan bisa cepat terselesaikan, mengingat masih banyak persoalan pembangunan kota Balikpapan yang juga butuh energy untuk diselesaikan, misalnya penyelenggaraan pendidikan dalam PPDB masih butuh perhatian serius, pelayanan kualitas kesehatan, persoalan penanganan banjir, mahalnya bahan makanan pokok, persoalan pengelolaan sampah, perbaikan perumda, pelayanan air bersih, perbaikan kualitas infrastruktur dan masih banyak lagi.

“Sehingga harapan masyarakat kota Balikpapan, sandiwara politik dalam pemilihan pengisian jabatan Wawali Balikpapan dapat cepat terselesaikan dengan baik,” pungkasnya.(*)

feed

Feed not found.