[Valid RSS] DISKOMINFO BALIKPAPAN - kabarikn

KabarIkn.com,Balikpapan - Kamis (07/03/2023),Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencama Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045 dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2025 yang dilaksanakan di Hotel Novotel Balikpapan.

Pada kegiatan Musrenbang ini dihadiri oleh Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud, Wakil Ketua DPRD Balikpapan Budiono, Para Pejabat di Lingkungan Pemkot Balikpapan, Para Anggota DPRD Balikpapan, Para Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Unsur Forkopimda dan Tokoh Masyarakat.

Dalam Sambutannya, Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud menyampaikan Musrenbang ini dilakukan guna mewujudkan efisiensi dan efektivitas baik dari sisi anggaran kegiatan maupun pelaksanaan kinerja pemerintahan kota. Meskipun kegiatan ini digelar secara bersamaan tetapi tetap meminta agar tujuan substansi Musrenbang dapat tercapai secara optimal.

'' Untuk penyusunan ini tentunya adalah dokumen perencanaan pembangunan selama 20 tahun dan dokumen ini akan menjadi pedoman bagi Pemerintah Kota, khususnya kepala daerah dalam menjalankan roda pembangunan Kota 20 tahun kedepan," ujarnya.

Sedangkan untuk dokumen RKPD sendiri merupakan dokumen perencanaan pembangunan tahunan yang akan menjadi dasar penyusunan KUA PPAS dan RAPBD Kota Balikpapan.

RPJMD Tahun 2021-2026 menjadi pedoman perencanaan pembangunan kota saat ini. Juga merupakan periode 5 tahunan terakhir dalam pelaksanaan RPJPD Kota tahun 2005 - 2025.

Rahmad menambahkan sebelum Musrenbang ini dilakukan Pemerintah juga telah melaksanakan berbagai tahapan forum diskusi guna mendapatkan saran masukan dan tanggapan dari berbagai stekholder terkait.

“ Hal ini kami lakukan agar dokumen-dokumen tersebut dapat menjadi dokumen yang komperensif dalam pembangunan Kota Balikpapan kedepannya,” kata Rahmad.

Dalam Musrenbang ini masing-masing perwakilan dari Forum Anak, Forum Perempuan dan Forum Pemuda juga menyampaikan aspirasi kepada Wali Kota. Mulai dari air bersih, infrastruktur jalan, pendidikan dan sebagainya.(tri/adv)

 

 

 

KabarIkn.com, Balikpapan - Pemerintah Kota melalui Dinas Pangan, Pertanian dan Perikanan (DP3) membuka kegiatan Gerakan Pangan Murah di Kelurahan Baru Ulu, Balikpapan Barat, Rabu (06/03/2024).

Pangan murah ini dilaksanakan guna menekan kenaikan harga sejumlah kebutuhan pangan di Kota Balikpapan apalagi menjelan Bulan Suci Ramadhan 1445 Hijriah dan akan dilaksanakan mulai 6 - 7 Maret 2024.

Kepala DP3 Kota Balikpapan Sri Wahyuningsih atau Yuyun sapaan akrabnya mengatakan bahwa Gerakan Pangan Murah ini dilaksanakan bertujuan untuk menekan inflasi di kota Balikpapan, karena diketahui setiap menjelang bulan suci ramadhan harga pasti sejumlah kebutuhan bahan pokok cenderung meningkat.

“ Gerakan pangan murah ini sebenarnya mencakup untuk seluruh masyarakat Balikpapan tetapi minat masyarakat Baru Ulu dan Kecamatan Balikpapan Barat sudah sangat lumayan. Masyarakat juga sangt menyambut baik adanya Pangan Murah ini,bahkan sejak pagi masyarakat sudah ramai berdatangan untuk berbelanja,” ujarnya.

DP3 sendiri memilih kawasan Baru Ulu untuk digelar pangan murah karena dari data yang ada Baru Ulu masuk dalam kawasan kerawanan pangan. 

"Dalam kegiatan ini kami juga menghadirkan sejumlah distributor pangan di kawasan Baru Ulu yang tidak lain untuk mendekatkan kepada masyarakat,” Katanya.

Yuyun menambahkan untuk kegiatan Gerakan Pangan Murah ini DP3 Kota Balikpapan bekerja sama dengan Bulog, Pertamina, Perumda Manuntung Sukses, Transmart, KTI, Indoguna, KRN/Apical dan distributor lainnya.

Bulog sendiri menyediakan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sebanyak 10 Ton dan dari PT Pertamina menyediakan Gas LPG 3 Kg sebanyak 350 tabung yang mana harga penjualannya sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).

“ Seperti yang kamu amati ternyata beras SPHP yang diberikan oleh Bulog ini sangat diminati masyarakat. Lalu, masyarakat yang mau membeli Gas LPG 3kg diberi syarat wajib membawa KTP,” imbuhnya.

DP3 sendiri rutin menggelar Pangan Murah selama 3x dalam 1 minggu yaitu berlokasi di Halaman Kantor Dinas Pertanian, mulai dari hari Selasa, Taman 3 Generasi di hari Sabtu dan Taman Bekapai untuk hari Minggu.(tri/adv)

KabarIkn.com,Balikpapan - Pengelolaan parkir di beberapa UPT Pasar di Kota Balikpapan saat ini sudah diserahkan dan menjadi kewenangan bagi Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan.

Kepala Dishub Kota Balikpapan, Adwar Skenda Putra menyampaikan bahwa nomenklatur untuk retribusi parkir sendiri adanya memang di Dinas Perhubungan dan bukan lagi di Dinas Perdagangan. Sehingga mulai tahun ini seluruh area parkir akan dikelola oleh Dishub.

“ Saat ini kita sedang mencari polanya. karena disini kan bukan parkir utuh, angkutan umum masih sering keluar-masuk area parkiran pasar,” ujarnya kepada awak media, Selasa (05/03/2024).

Dinas Perhubungan nanti akan mengatur Juru Parkir (Jukir) binaan pasar tetap diberdayakan menjadi binaan Dishub sesuai dengan ketentuan aturan tentang PAD dan Retribusi Parkir Pasar.

Adwar menambahkan retribusi parkir saat ini berkurang semenjak PKB tidak boleh menarik retribusi dan dengan dilimpahkannya pengelolaan parkir pasar ke Dishub pastinya akan menambah kekurangan yang ada sekarang.

“ Mudah-mudahan potensi retribusi parkir pasar setelah dikelola oleh Dishub dapat lebih maksimal,” katanya.

Dishub sendiri hanya mengelola parkir di Pasar Pemerintah saja. Ada 5 lokasi pasar yaitu Pasar Pandansari, Pasar Klandasan, Pasar Sepinggan, Pasar Baru dan Balikpapan Permai.

“Nanti kita akan lakukan konsolidasi dulu bersama juru parkir baru nanti kita akan hitung potensi target pendapatannya,” pungkasnya. (tri/adv)

KabarIkn.com,BALIKPAPAN - Pemerintah Kota Balikpapan menggelar program Gerakan Pangan Murah (GPM) menyambut Ramadan 1445 hijriah. Kegiatan ini juga upaya pendalian inflasi dan stabilisasi pasokan harga pangan. 

Gerakan Pangan Murah rencananya akan digelar 6-7 Maret 2024. Berlokasi di Kantor Kelurahan Baru Ulu, Kecamatan Balikpapan Barat. Selain kebutuhan pokok, pengunjung juga dapat membeli isi ulang gas 3kg dengan syarat membawa KTP. 

Kepala Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan (DP3) Kota Balikpapan,Sri Wahyuningsih mengungkapkan, kegiatan tersebut akan melibatkan Bulog, Perumda Menuntung Sukses, Transmart, KTI, Indoguna, KTM, PPI, KRN/Apical l, RNI dan distributor lainnya. 

"Pemerintah Kota Balikpapan juga bekerjasama dengan tim pengendalian inflasi daerah (TPID) dalam pelaksanaan GPM selama dua hari ini," terangnya. 

Selain itu juga ada peran dukungan dari Bank Indonesia dan Pertamina Patra Niaga. "Nanti juga akan ada Indofood, Hypermart, juga UMKM Kelurahan Baru Ulu," sebutnya. 

Beberapa jenis kebutuhan yang tersedia diantara lain daging ayam dan sapi beku, minyak, telur, gula, tepung, dan sejumlah hasil perkebunan. "Nanti hasil kebun ini dari petani lokal Balikpapan. Ada juga beras premium," katanya. 

Ia melanjutkan, kendati GPM ini dilaksanakan di Kelurahan Baru Ulu, namun semua masyarakat Kota Balikpapan bisa berbelanja. Menurut Yuyun, sapaannya, kegiatan ini bukanlah kegiatan perdana. Karena telah dilaksanakan secara periodik seminggu tiga kali selama 10 bulan sejak tahun 2023. 

"Dan dilaksanakan di 2024 lagi. Kegiatan ini dilaksanakan setiap Selasa di halaman parkir DP3, Sabtu di Taman 3 Generasi, dan Minggu di Taman Bekapai," jelasnya. 

Lebih lanjut, kegiatan 6-7 Maret ini menjadi upaya intervensi pengendalian angka inflasi oleh pemerintah kota Balikpapan, jelang bulan suci Ramadan. 

"Karena kami melihat masyarakat membutuhkan bahan pokok penting. Makanya kami juga melibatkan distributor langsung dan harganya pasti terjangkau," pungkasnya. (diskominfo/cha/mgm)

KabarIkn.com,Balikpapan - Harga beras saat ini diketahui terus mengalami kenaikan bahkan kelangkaan di beberapa wilayah dan melampaui harga eceran tertinggi. Kenaikan harga ini tentunya menjadi sorotan bagi seuruh masyarakat.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Balikpapan, Haemusri Umar mengatakan bahwa berdasarkan informasi dari Bulog ketersediaan beras di Balikpapan mencukupi sampai bulan Juni 2024 atau pasca lebaran.

“ walaupun ketersediaan beras di pasar tradisional cukup langka tetapi di pasar ritel mencukupi, seperti di Indomaret atau Alfamart pasti banyak stok berasnya,” ujar Haemusri kepada awak media, Selasa (05/02/2024).

Hanya saja yang menjadi permasalahan disini diketahui terdapat perilaku oknum yang mengambil beras dari program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) tetapi saat ini sedang dilakukan penyelidikan oleh kepolisian.

Persoalan tersebut yang menyebabkan pendistribusian beras ke pasar-pasar yang ada tidak merata jadi ketersediaannya cukup langka, tetapi untuk pasokan masih mencukupi.

Haemusri menambahkan untuk kenaikan harga beras sendiri salah satunya disebabkan pada beberapa waktu lalu terjadi El Nino atau kekeringan cukup lama dan menyebabkan pasca panen menjadi cukup lama.

" Jadi misalkan tadinya petani akan panen di bulan Januari tapi periode El Nino sampai dengan bulan tersebut maka di bulan Februari para petani sudah harus mulai panen,” katanya.

Lalu, kenaikan harga beras juga disebabkan oleh Distribusi. Kelancaran akses distribusi ke Kalimantan sendiri dari Jakarta dan Surabaya, sedangkan komoditi pangan khusus untuk beras sendiri dari Jawa san Sulawesi.

Rata - Rata penduduk di Balikpapan saat ini sesuai dengan data dari Disduk capil ada 733 ribu. Tetapi dari informasi yang berkembang semenjak adanya pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur dan Proyek RDMP diprediksi pertumbuhan penduduk di Kota Balikpapan mencapai 1 juta lebih dan yang memiliki KTP hanya sebagian saja.

“ Maka dari itu pangan-pangan kita disedot dengan tambahan pembangunan IKN maupun strategis nasional,” inmbuhnya.

Dinas Perdagangan Kota Balikpapan juga saat ini sedang melakukan inisiatif kerjasama antar daerah mengingat dengan adanya pembangunan IKN dan penambahan pegawai ASN , maka kerjasama itu akan dirancang mulai sekarang agar komoditi pangan di Balikpapan bisa tercukupi. (tri/adv)